Polsek Sumbawa Monitoring Dan Pengamanan Pilkades PAW Desa Kerekeh

Sumbawa NTB - Aipda najamudin Bhabinkamtibmas desa kerekeh, kecamatan unter iwes, bersama 4 anggota polsek sumbawa,   Bripka Syarifuddin, Bripka Jono, Bripka Susang Anunggara, Bripka Irsan N, SH. Beserta anggota koramil sumbawa, melaksanakan monitoring dan pengamanan PAW Pilkades di ruangan aula kantor Desa kerekeh, Kecamatan unter iwes, Kabupaten Sumbawa, Senin (21/03/2022).

Kegiatan pengamanan PAW ( Pengganti Antar Waktu ) pemungutan suara ini di mulai pada pukul 13.30 Wita. Ratusan warga desa kerekeh, berbondong-bondong hadir untuk mencoblos calon kepala desa pilihannya di ruangan aula kantor desa kerekeh, kecamatan unter iwes. 

Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Sumbawa Ipda Eko Riyono SH, di dampingi Kanit intel bripka Ngurah Juni Artha, mengimbau seluruh panitia dan anggota agar menjalankan tugasnya dengan penuh rasa tanggung jawab dan tidak memihak pada calon kepala desa yang ada.

Pemilihan kepala desa pengganti antar waktu itu dilaksanakan melalui musyawarah desa dalam rangka Pemilihan Kepala Desa PAW Desa kerekeh kecamatan unter iwes. 

Untuk diketahui bahwa hasil penyeleksian berkas pencalonan Kades PAW, panitia pemilihan telah menetapkan 3 nama calon yakni, Syarafuddin, Samsuddin, S. Pd, dan Abdul Aziz, S. Pd. 

Hasil perolehan suara dalam pemilihan Kades PAW, calon nomor urut 01 yaitu Syarafuddin memperoleh 8 Suara, calon nomor urut 02  Samsuddin, S. Pd. memperoleh 87 suara, dan calon nomor urut 03, Abdul Aziz, S. Pd, memperoleh 100 suara, dari jumlah pemilih 195 orang.

Calon nomor urut 03 meraih suara terbanyak yakni 100 suara, sementara suara terendah diraih oleh calon nomor urut 01 yakni 8 suara, Hasil tersebut diterima lapang dada oleh masyarakat pendukung yang hadir mengikuti jalannya pemungutan suara. 

Usai kegiatan pengamanan PAW Pilkades, kapolsek sumbawa, Ipda Eko Riyono SH, mengatakan, “Kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat dan semua pihak karena tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid 19, dan kebersamaan, Akhirnya, pemilihan kepala desa bisa berjalan lancar, tidak ada permusuhan meski berbeda pilihan, ” Ujar Eko.(Adbravo)